Kehadiran teknologi virtual reality merupakan salah satu bukti nyata dari perkembangan zaman. Dahulu, siapa sangka jika hanya dengan alat berukuran persegi panjang yang menempel di kepala akan membuat penggunanya merasakan dunia digital.

Dunia digital di sini juga bukan sembarangan gambaran tanpa konsep. Biasanya Anda bisa menggunakan VR untuk bermain game atau interaksi 3D lainnya. Dengan begitu, Anda akan dapat merasakan seperti tinggal dalam dunia tersebut secara nyata.

Hadirnya VR juga tidak tiba-tiba begitu saja karena tentunya memiliki perjalanan hingga sampai pada titik sekarang. Telah banyak perjalanan yang dilalui teknologi satu ini untuk sampai akhirnya rampung dengan konsepnya seperti sekarang.

Mengenal VR dan Sejarahnya

Teknologi virtual reality merupakan teknologi masa kini yang memungkinkan penggunanya merasakan dunia digital serasa nyata. Virtual Reality atau VR mampu menciptakan simulasi untuk manusia lihat. Simulasi tersebut sangat terasa seperti nyata.

Anda mampu melihat suasana dan berjalan-jalan di sebuah tempat yang belum pernah dikunjungi. Seperti kota-kota di luar negeri atau tempat-tempat indah di luar sana. VR juga tidak hanya memberikan pengalaman melihat layar karena pengguna bisa berinteraksi.

Saat menggunakan teknologi ini, banyak indera akan tersimulasikan seperti penglihatan, pendengaran, bahkan sentuhan. Dan meskipun penggunaannya banyak ditemukan pada video games, VR juga bisa Anda temukan dalam bidang lain.

Beberapa orang mungkin beranggapan bahwa virtual reality merupakan teknologi kekinian dan baru muncul di tahun 2000-an. Jika Anda juga beranggapan demikian, maka Anda sudah salah mengira. Karena nyatanya ide mengenai VR sudah ada sejak tahun 1800-an.

Sejarah dari teknologi virtual reality memang cukup panjang. Di tahun 1838 sendiri adalah pertama kalinya ditemukan stereoskop yang menggunakan dua cermin proyeksi gambar. Stereoskop tersebut kemudian berkembang menjadi View-Master pada 1839.

Kemudian, pada tahun 1956 Morton Heilig (bagian dari Motion Picture Hollywood) menginginkan orang-orang merasakan suasana yang ada di dalam film. Keinginan tersebut membuat terciptanya simulasi sensorama.

Simulasi sensorama akan membuat Anda merasakan suasana lingkungan perkotaan dengan menggunakan sepeda motor. Terdapat juga multisensory stimulasi pada simulasi tersebut agar nantinya bisa melihat jalan, merasakan getaran mesin, sampai mencium bau bensin.

Dilanjut pada 1960, Morton Heilig mematenkan Telesphere Mask. Barulah pada pertengahan 1980 istilah teknologi virtual reality mulai digunakan. Istilah tersebut digunakan oleh Jaron Lanier, founder VPL Research.

Dan sampai saat ini, setelah 6 dekade lamanya, VR berhasil dikembangkan dengan bantuan dari dana para investor. Sehingga teknologi mutakhir ini bisa digunakan oleh banyak orang dengan harga ekonomis yang memiliki peralatan berkualitas tinggi.

Manfaat Teknologi Virtual Reality

Manfaatnya sendiri bisa dirasakan oleh banyak pihak dalam berbagai bidang kehidupan. Berikut adalah beberapa manfaat yang bisa Anda rasakan atau temukan dalam kehidupan sehari-hari :

  1. Dalam Bidang Pendidikan

    Di American University, pembelajaran berbasis inkuiri mulai menggunakan VR. Pembelajaran berbasis inkuiri sendiri menekankan pada proses berpikir secara kritis serta analitis. Tujuannya adalah untuk menemukan pemecahan dari suatu permasalahan.

    Pembelajaran berbasis inkuiri secara aktif melibatkan siswa agar turut mencari jawaban atas suatu masalah atau pertanyaan. Sehingga dalam hal ini teknologi virtual reality yang dipakai adalah Google Expeditions.

    Adanya Google Expeditions akan memungkinkan para guru membawa ruang kelas dalam dunia digital. Apalagi untuk pergi ke berbagai tempat menakjubkan yang tersebar di seluruh dunia.

  2. Dalam Dunia Militer

    Adapun dalam dunia militer, VR bisa membuat replika pertempuran secara langsung dan terasa realistis. Cara tersebut lebih aman bagi para tentara untuk latihan dan belajar mengenai cara berhadapan dengan musuh.

    Apalagi, teknologi virtual reality juga bisa memberikan edukasi terkait cara mengatasi faktor eksternal. Misalnya saja seperti kehadiran warga sipil atau kondisi bervariasi dalam perang. Termasuk juga perbedaan waktu dari tantangan hari serta cuaca.

  3. Dalam Bidang Kesehatan

    Dunia kesehatan juga tidak luput dari teknologi satu ini karena turut merasakan manfaatnya. VR kerap dipakai pada saat pelatihan medis untuk mahasiswa kedokteran dan calon dokter.Mereka perlu mempraktikkan keahlian untuk dapat menjadi seorang tenaga kesehatan hebat dan berkualitas. Pelatihan ini bisa menjadi media pembelajaran secara detail dari beragam prosedur.

    Para calon dokter bisa mempelajari tubuh manusia secara lebih detail dengan bantuan teknologi virtual reality. Sehingga kehadirannya memang sangat berguna sebagai simulator operasi pelatihan.Seorang ahli bedah juga bisa berlatih menggunakan alat serta pasien virtual, juga memakai keterampilan virtual ke dalam ruang operasi. Menurut penelitian, pelatihan dengan cara tersebut justru menghasilkan metode penyembuhan lebih cepat dan minim kesalahan.

Melalui pembahasan di atas, Anda bisa menyimpulkan bahwa kehadiran teknologi virtual reality memang memberikan banyak manfaat bagi manusia. Berbagai bidang dalam kehidupan turut berkembang seiring dengan berkembangnya teknologi ini.

Categories: Teknologi